Parang Rusak adalah salah satu motif batik yang berasal dari Yogyakarta. Motif ini diciptakan oleh Sultan Agung Hanyokrokusumo pada abad ke-17. Bedanya antara Parang dan Parang Rusak adalah unsur ornamen yang digunakan. Parang Rusak tidak menggunakan unsur mlinjon di antara baris sepisan dan baris sak ngisore .
Motif Parang Rusak memiliki makna agar seorang raja selalu hati-hati dan dapat mengendalikan dirinya dari godaan-godaan yang ada di sekitarnya. Motif ini juga hanya digunakan oleh kalangan bangsawan dan kerajaan .