Watak Ririh Tegese adalah sebuah konsep dari budaya Jawa yang memiliki arti tertentu. Kata "ririh" sendiri memiliki arti "berada di antara" dan "tegese" berarti "berkata". Dengan kata lain, Watak Ririh Tegese berarti berada di antara berkata. Konsep ini mengajarkan seseorang untuk berbicara dengan cara yang lembut dan sopan, namun tetap tegas dan jelas dalam menyampaikan pesan.
Contoh penggunaan Watak Ririh Tegese adalah ketika seseorang ingin menyampaikan kritik atau saran kepada orang lain. Dalam hal ini, seseorang harus berbicara dengan cara yang sopan dan lembut agar pesan yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh orang yang menerima kritik atau saran tersebut.
Semoga penjelasan ini dapat membantu Anda memahami konsep Watak Ririh Tegese lebih jelas.