Kesalahan yang sering dilakukan saat melakukan lompat jauh antara lain :
- Kurangnya kecepatan lari saat mendekati papan tolakan.
- Langkah tidak tetap.
- Pada empat langkah terakhir terlalu bernafsu.
- Tolakan kurang keras.
- Sudut atau arah tolakan terlalu rendah atau tinggi.
- Kurang berani menjulurkan kaki ke depan.
Untuk lebih memahami kesalahan-kesalahan tersebut, berikut adalah penjelasan lebih detailnya:
1. Kurangnya kecepatan lari saat mendekati papan tolakan. Pelompat tidak memperhitungkan kecepatan lari saat mendekati papan tolakan sehingga tidak bisa memanfaatkan momentum yang dihasilkan dari kecepatan lari untuk melompat jauh.
2. Langkah tidak tetap. Pelompat melakukan langkah yang tidak tetap sehingga mengganggu keseimbangan dan momentum yang dihasilkan dari kecepatan lari.
3. Pada empat langkah terakhir terlalu bernafsu. Pelompat terlalu bernafsu dan mengabaikan teknik dasar dalam melakukan lompat jauh sehingga mengganggu keseimbangan dan momentum yang dihasilkan dari kecepatan lari.
4. Tolakan kurang keras. Pelompat tidak melakukan tolakan dengan keras sehingga tidak bisa memanfaatkan momentum yang dihasilkan dari kecepatan lari untuk melompat jauh.
5. Sudut atau arah tolakan terlalu rendah atau tinggi. Pelompat melakukan tolakan dengan sudut atau arah yang salah sehingga mengganggu keseimbangan dan momentum yang dihasilkan dari kecepatan lari.
6. Kurang berani menjulurkan kaki ke depan. Pelompat tidak berani menjulurkan kaki ke depan sehingga tidak bisa memanfaatkan momentum yang dihasilkan dari kecepatan lari untuk melompat jauh.
Semoga membantu!🙂
